Doktrin Roh Jahat: Dalam Perspektif Iman Kristen

Penulis

  • Frans Aliadi Sekolah Tinggi Teologi Khatlistiwa Sintang
  • Timotius Sukarna Sekolah Tinggi Teologi Kadesi Bogor

DOI:

https://doi.org/10.54765/ejurnalkadesi.v7i2.122

Kata Kunci:

Iman Kristen; roh jahat; iblis.

Abstrak

Artikel ini membahas doktrin roh jahat dalam perspektif iman Kristen, dengan fokus pada keberadaan dan aktivitas makhluk supranatural yang bertentangan dengan kehendak Allah. Dalam teologi Kristen, roh-roh jahat dihubungkan dengan dosa, godaan, dan penderitaan manusia, serta dianggap sebagai ancaman spiritual yang serius. Meski dalam era modern konsep roh jahat sering diabaikan, banyak orang masih mengalami fenomena spiritual negatif, yang menunjukkan pentingnya topik ini. Kurangnya pemahaman yang mendalam tentang doktrin roh jahat dapat membuat umat Kristen rentan terhadap serangan spiritual. Artikel ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman teologis tentang keberadaan dan peran roh jahat, serta memberikan wawasan tentang cara umat Kristen dapat menghadapi pengaruh negatif secara rohani. Penelitian ini juga menekankan relevansi doktrin ini dalam kehidupan sehari-hari dan praktik spiritual, dengan merujuk pada Alkitab, terutama Perjanjian Baru, yang menampilkan Yesus Kristus sebagai pribadi dengan otoritas untuk mengusir roh jahat

Referensi

Adon, M. J. “Asal-Usul Kejahatan Dan Penderitaan Menurut Kitab Kejadian 3:1-24 Dan Usaha Manusia Melawan Dosa.” Danum Pambelum: Jurnal Teologi dan Musik Gereja 2, no. (2) (2022): 112–125.

Dilla, Minggus. “Pandangan Alkitab Tentang Okultisme.” Manna Rafflesia 2, no. 1 (2015): 23–27.

Dina Julyanti Sinaga, Janes Sinaga & Juita Lusiana Sinambela. “Konflik Sikap Orang Yang Kerasukan Setan: Menyembah Atau Menolak Kristus-Ilahi Berdasarkan Markus 5:7.” Mutiara?: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia 1, no. 1 (2023): 1–8.

Kusuma, Surya. Okultisme: Antara Budaya vs Iman Kristen. Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2010.

Lumintang, Ramly B. Bahaya Postmodernisme Dan Peranan Kredo Reformed. Jawa Timur: Literatur YPPII, 2010.

Pardede, Jimmy. Injil Dan Kebudayaan. Surabaya: Momentum Christian Literatur, 2023.

Philips, Mc. Canlish. Dunia Roh. Bandung: Kalam Hidup, 1979.

Pongelo, M. “Roh Jahat Yang Dari Pada Tuhan: Suatu Penelusuran Terhadap 1 Samuel 16:14-23.” OPHIA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen 1, no. 1 (2020): 29–42.

Ranti, Ezra Gabriel Nehemia. Roh Jahat Dan Pelayanan Okultisme. Sulawesi Tengah: Feniks Muda Sejahtera, 2023.

Rothlisberger, H. Tafsiran Alkitab 1 Samuel. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1983.

Saputra, J.A. “Budak Kesejahteraan Atau Iman Kebebasan (Memahami Kehendak Allah Dalam Teodisi Menurut Matius 4:1-11).” Jurnal Teologi Cultivation 7, no. 1 (2023): 120–135.

Sudarmanto, Gunaryo. Menjadi Pelayan Kristus Yang Baik. Jawa Timur: Literatur YPPII, 2009.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-06-09

Cara Mengutip

Aliadi, F., & Sukarna, T. (2025). Doktrin Roh Jahat: Dalam Perspektif Iman Kristen. JURNAL KADESI, 7(2), 34-54. https://doi.org/10.54765/ejurnalkadesi.v7i2.122

Terbitan

Vol 7 No 2 (2025): Volume 7 Nomor 2

Bagian

Articles

Lisensi

Hak Cipta (c) 2025 JURNAL KADESI

Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Open Access Policy & License

All research articles published in JURNAL KADESI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen are fully open access: immediately freely available to read, download and share. Articles are published under the terms of aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License which permits use, distribution and reproduction in any medium, provided the original work is properly cited.

Definition of Open Access Publication from Bethesda Statement on Open Access Publishing: An Open Access Publication [1] is one that meets the following two conditions:

  1. The author(s) and copyright holder(s) grant(s) to all users a free, irrevocable, worldwide, perpetual right of access to, and a license to copy, use, distribute, transmit and display the work publicly and to make and distribute derivative works, in any digital medium for any responsible purpose, subject to proper attribution of authorship, as well as the right to make small numbers of printed copies for their personal use.
  2. A complete version of the work and all supplemental materials, including a copy of the permission as stated above, in a suitable standard electronic format is deposited immediately upon initial publication in at least one online repository that is supported by an academic institution, scholarly society, government agency, or other well-established organization that seeks to enable open access, unrestricted distribution, interoperability, and long-term archiving.

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.